Menuai Pertemuan Dari Berbagai Sudut Pandang Kebenaran

Setiap Manusia yang ada di muka bumi ini semuanya berbicara tentang kebenaran. Dan menyadari bahwa kebenaran yang hakiki adalah milik Allah Swt. Tidak satu pun yang memungkiri Bahwa Allah Pemilik kebenaran yang hakiki, Kecuali mereka yang kafir terhadapnya. dan Allah telah menurunkan secuil Kebenarannya di atas muka bumi ini kepada manusia sebagai bukti adanya dia yang maha kuasa, maha besar.
Dinamika pada saat ini pada diri manusia dalam memegang kebenaran itu cendrung mengantarkan kita pada ke-egoisan hingga menepikan kebenaran tuhan yang di pahami oleh orang lain.
Oleh sebab itu kita harus bijaksana dalam memahami kebenaran itu. 
Kebenaran yang sebenarnya akan kita temukan nanti di akhirat. saat ini sebagai manusia kita hanya mampu menerka-nerka atas semua kebenaran yang kita pahami.

Pada diri sendiri sah-sah saja kita memahami sesuatu sesuai dengan pemikiran dan ilmu yang sudah kita dapatkan. Namun berbeda ketika kita berhadapan dengan kahalyak ramai haruslah kita pandai-pandai menyesuaikan diri agar terhindar dari perselisihan yang dapat memecah belah antar sesama.
Secara Pribadi Silahkan kita liberal dalam Berpikir.
Didalam Forum Musyarawah silahkan Kita beradu Gagasan. 
Didalam Tarbiyah ( Silahkan beradu Referensi dan Teori ).
Didalam Syasayah Silahkan Beradu Strategi.  (Tidak ada yang salah "Kebenaran Relatif").

Tapi ingat didalam Agama ada Dalil-dalil yang di Junjung.
Didalam Berbangsa ada Undang-Undang Yang Mengatur. 
Didalam Organisasi ada AD/ART Yang  yang mengikat. (Salah Benar Kembalikan Kepada Aturan Bukan Pada Pemikiran Pribadi " Kebenaran Targantung Aturan).

Dikala kita berada di antara masyarakat tentulah ada banyak pemahamam berbeda yang kita hadapi. Ada banyak kelompok yang tak memiliki AD/ART yang sama. Ada banya Adat-Istiadat dan budya yang berbeda. Bahkan ada agama yang berbeda.  dan disini lah kebijaksanaan dan kecerdasaan kita di tempatkan.
Ke-egoisan dan Kesabaran kita di uji!... 
Mampukah kita memahami perbedaan yang ada atau tidak?... 
Ataukah kita akan saling menyalahkan satu sama lain?...
Tidak-tidak Kita di lahirkan sebagai Khalifah di muka bumi, bagaimana mampu menyelamatkan satu sama lain baik dari Dunia Maupun dari Akhirat.

Untuk itu Santun lah dalam bertingkah laku, Manislah dalam betutur kata. Pandai lah dalam menempatkan diri ditengah perbedaan. Lakukanlah apa yang kamu sampaikan.  Tunaikan lah segala perintah Tuhan, Jauhilah segala larangannya. dan sling mengingatkan lah satu sama lain.
Insya Allah kita akan menjadi saling memahami hingga damai tentram dan sejahteralah kehidupan kita antar sesama tanpa harus merugikan satu Sama lain.
Allah Waklam...
#PrediDw

Komentar

Postingan Populer