MASIH KAH WAKTU MEMIHAK KITA???...

Dia sang pujangga yang menunggu di balik sepi, menangis dalam tawa, dan ia bercerita dalam sajak-sajak cerita cinta...
Dulu saat kita bersama memperjuangkan Restu orang tua mu. Dalam hati ku sempat berputus asa. Dan saat itu Kekuatan cinta membuat aku bertahan. 
Sanubariku membatin, Untuk apa aku menyerah, Karena saat itu aku berpikir, kita masih punya waktu untuk meluluhkan hati orang tua mu. Menunggu aku mampu meyakinkan mereka bukan hanya sekedar dengan retorika.  Tpi juga dgn fakta yang akan ku perjuangkan. Hingga sebuah keputusan yang mereka ambil, kita pun terpisah oleh jarak. Dan aku ikhlaskan itu demi masa depan mu dan aku.
Tp lambat laun kau menghilang dan benar2x pergi meninggalkan aku. namum hati ku selalu yakin bahwa masih ada waktu untuk kita bersama dengan doa restu mereka. 
Hari ini tinggal aku sendiri yang berjuang. Memperjuangkan masa depan, memperjuangkan restu mereka, dan memperjuangkan kepercyaan atas kesalah pahaman mu. 
Ya aku hanya bisa  berharap jika nanti kita masih bisa bersama dalam satu bahtera yang allah ridhoi dan direstui setiap insan. 
Mungkin ini hanya akan terukir dalam mimpi-mimpi ku. Ya sedtidaknya dalam mimpi dan harapan ku. karena setelah kehilangan waktu untuk bersama mu. Saat aku kehilngan waktu untuk menjalin kasih sayang mu. Maka ku ambil waktu dalan mimpi dan harapan ku. Krena hanya ini yang aku bisa. :'(

Komentar

Postingan Populer